Untuk mempertegas atau memberikan penjelasan tambahan pada dokumen Anda, cobalah gunakan Text Box ( semacam Quote ).
Dengan Text Box ini dapat pula anda atur posisinya sesuai yang dikehendaki.
Caranya adalah :
Klik Insert
Pilih Text Box
Setelah Anda pilih salah satu, isikan dengan beberapa kalimat yang sesuai.
contoh lainnya :
Selain Text Box seperti diuraikan diatas, Anda juga dapat menggunakan Insert Shapes dengan kreasi sendiri.
Selamat mencoba.
Fungsi Print Preview Edit Mode
Print Preview Edit Mode adalah Menu Ribbon lengkap yang menampilkan Print Preview.
Fungsi Print Preview Edit Mode adalah untuk menampilkan print out di layar monitor dengan menu yang lebih lengkap. Sebagian dari Menu Ribbon Print Preview Edit Mode juga dapat disetting dengan Menu Page Layout atau melalui menu Print ( File --> Print ). Tetapi tidak ada salahnya jika ingin lebih mempercepat proses print out dengan menampilkan Print Preview Edit Mode pada Customize Quick Accsess Toolbar.
Bagaimana caranya?
Cara untuk menampilkan Print Preview Edit Mode pada Customize Quick Accsess Toolbar sama dengan menampilkan icon Print Preview and Print atau menampilkan icon Camera pada Microsoft Excel atau juga sama dengan menampilkan icon Save All.
Berikut langkah-langkahnya :
Klik pada Customize Quick Accsess Toolbar ( dalam bentuk panah mengarah ke bawah ).
Pilih More Command
Pilih All Command
Scroll mouse Anda ke arah bawah, temukan menu dengan letter P. Dan selanjutnya pilih menu Print Preview Edit Mode.
Jika sudah ditemukan, klik Button / tombol Add dan yang terakhir klik button OK.
Tampilannya akan seperti gambar dibawah ini.
Selanjutnya Anda dapat memeriksa dokument serta melakukan setting-setting tertentu untuk mendapatkan hasil print out yang diinginkan. Untuk menuju pada halaman berikutnya dapat mengklik menu Next Page atau sebaliknya Previous Page. Dan untuk keluar dari Print Preview Edit Mode klik saja Close Print Preview.
Semoga tutorial Microsoft Word ini dapat membantu Anda.
Fungsi Print Preview Edit Mode adalah untuk menampilkan print out di layar monitor dengan menu yang lebih lengkap. Sebagian dari Menu Ribbon Print Preview Edit Mode juga dapat disetting dengan Menu Page Layout atau melalui menu Print ( File --> Print ). Tetapi tidak ada salahnya jika ingin lebih mempercepat proses print out dengan menampilkan Print Preview Edit Mode pada Customize Quick Accsess Toolbar.
Bagaimana caranya?
Cara untuk menampilkan Print Preview Edit Mode pada Customize Quick Accsess Toolbar sama dengan menampilkan icon Print Preview and Print atau menampilkan icon Camera pada Microsoft Excel atau juga sama dengan menampilkan icon Save All.
Pengenalan Menu Ribbon pada Microsoft Word 2010 dapat Anda baca pada : Menu Ribbon pada MS Word 2007+Untuk tutorial ini saya tidak akan menampilkan petunjuk gambar secara lengkap karena sudah ada gambar yang bertujuan sama.
Pada Microsoft Excel tool yang tersembunyi dan dapat ditampilkan pada Quick Access Toolbar yaitu tool Camera, Anda dapat membacanya pada FUNGSI CAMERA TOOLS PADA MICROSOFT EXCEL 2010
Berikut langkah-langkahnya :
Klik pada Customize Quick Accsess Toolbar ( dalam bentuk panah mengarah ke bawah ).
Pilih More Command
Pilih All Command
Scroll mouse Anda ke arah bawah, temukan menu dengan letter P. Dan selanjutnya pilih menu Print Preview Edit Mode.
Jika sudah ditemukan, klik Button / tombol Add dan yang terakhir klik button OK.
Tampilannya akan seperti gambar dibawah ini.
Selanjutnya Anda dapat memeriksa dokument serta melakukan setting-setting tertentu untuk mendapatkan hasil print out yang diinginkan. Untuk menuju pada halaman berikutnya dapat mengklik menu Next Page atau sebaliknya Previous Page. Dan untuk keluar dari Print Preview Edit Mode klik saja Close Print Preview.
Semoga tutorial Microsoft Word ini dapat membantu Anda.
Menampilkan dan Fungsi Save All pada Quick Access Toolbar
Terlebih dahulu saya akan menjelaskan tentang fungsi Save All pada Microsoft Word.
Jika Anda membuka dokumen Microsoft Word dalam jumlah banyak dan masing-masing dokumen tersebut memerlukan editing atau perbaikan data maka tentunya akan sedikit lebih banyak menggunakan waktu ketika Anda melakukan save satu persatu.
Ada solusi untuk menyimpan data hasil perbaikan / edit semua file dokument tersebut hanya satu kali klik yaitu dengan cara mengklik ikon Save All.
Caranya sebagai berikut :
Klik pada Customize Quick Accsess Toolbar
Pilih More Command
Pilih All Command
Scroll Mouse turunkan ke bawah hingga pada letter S, dan cari menu Save All
Jika sudah ditemukan, klik pada Save All dan selanjutnya klik Add.
Kini menu Save All sudah terdaftar pada Quick Accsess Toolbar dan yang terakhir adalah klik button OK yang berada dibagian bawah popup.
Hasilnya akan terlihat seperti gambar di bawah ini :
Kini dengan Button Save All siap untuk merekam data Anda dalam jumlah banyak hanya dengan satu kali klik ( one Click ).
Jika Anda membuka dokumen Microsoft Word dalam jumlah banyak dan masing-masing dokumen tersebut memerlukan editing atau perbaikan data maka tentunya akan sedikit lebih banyak menggunakan waktu ketika Anda melakukan save satu persatu.
Ada solusi untuk menyimpan data hasil perbaikan / edit semua file dokument tersebut hanya satu kali klik yaitu dengan cara mengklik ikon Save All.
Cara mengaktifkan tools penting pada Microsoft Excel dapat dibaca pada : MENGAKTIFKAN TOOLS PENTING PADA MICROSOFT EXCEL 2010Tetapi untuk dapat menggunakan fasilitas ini, Anda harus mengaktifkannya terlebih dahulu pada Customize Quick Accsess Toolbar.
Caranya sebagai berikut :
Klik pada Customize Quick Accsess Toolbar
Pilih More Command
Pilih All Command
Scroll Mouse turunkan ke bawah hingga pada letter S, dan cari menu Save All
Jika sudah ditemukan, klik pada Save All dan selanjutnya klik Add.
Kini menu Save All sudah terdaftar pada Quick Accsess Toolbar dan yang terakhir adalah klik button OK yang berada dibagian bawah popup.
Hasilnya akan terlihat seperti gambar di bawah ini :
Kini dengan Button Save All siap untuk merekam data Anda dalam jumlah banyak hanya dengan satu kali klik ( one Click ).
Search Pada Navigation Pane
Masih berkisar pada Navigation Pane pada Microsoft Word 2010 dan merupakan lanjutan dari Navigation Pane Pada Microsoft Word 2010 tersebut kali ini saya akan membahas mode pencarian kata atau kalimat atau search document pada panel navigasi atau navigation pane.
Dengan mengetikkan suatu kata sebagai sumber pencarian, maka dengan otomatis navigasi akan mengarahkan pada kata atau potongan kalimat yang memang sudah terketik didalam lembar kerja Anda.
Dengan demikian, maka akan mempermudah Anda untuk mendapat suatu data yang berhubungan dengan isi lembar kerja tersebut.
Hasil dari contoh pencarian pada navigation pane dapat dilihat pada gambar berikut. Pada sampel saya mencari kata “Microsoft Word”.
Anda dapat mencoba dengan kata atau kalimat yang lain ( jika sebelum membaca artikel ini Anda memang belum memahami tentang navigation pane ini) yang relevan dengan isi lembar kerja/berkas ini.
Anda mencoba dengan lembar kerja Anda sendiri, dan usahakan dengan lembar kerja yang jumlah halamannya banyak. Semoga Anda menemukan kemudahan dalam proses kerja selanjutnya.
Selain itu, Anda dapat pula menggunakan fasilitas dari navigation pane ini berupa pencarian halaman dengan mengaktifkan browse the pages in your document yaitu menelusuri halaman perhalaman dari lembar kerja atau dokumen Anda seperti terlihat pada gambar dibawah ini.
Dengan demikian, Anda tidak perlu lagi menggunakan scroll pada mouse untuk menuju pada suatu halaman yang Anda inginkan.
Download contoh navigation Pane
Jumlah download :
Dengan mengetikkan suatu kata sebagai sumber pencarian, maka dengan otomatis navigasi akan mengarahkan pada kata atau potongan kalimat yang memang sudah terketik didalam lembar kerja Anda.
Dengan demikian, maka akan mempermudah Anda untuk mendapat suatu data yang berhubungan dengan isi lembar kerja tersebut.
Fungsi pencarian pada Microsoft Word juga dapat menggunakan Find. Anda dapat membandingkannya pada tutorial tentang Find pada : Find dan go to pada MS Word 2010
Fungsi ini juga dapat memudahkan Anda dalam proses editing lembar kerja Anda.
Hasil dari contoh pencarian pada navigation pane dapat dilihat pada gambar berikut. Pada sampel saya mencari kata “Microsoft Word”.
Anda dapat mencoba dengan kata atau kalimat yang lain ( jika sebelum membaca artikel ini Anda memang belum memahami tentang navigation pane ini) yang relevan dengan isi lembar kerja/berkas ini.
Anda mencoba dengan lembar kerja Anda sendiri, dan usahakan dengan lembar kerja yang jumlah halamannya banyak. Semoga Anda menemukan kemudahan dalam proses kerja selanjutnya.
Selain itu, Anda dapat pula menggunakan fasilitas dari navigation pane ini berupa pencarian halaman dengan mengaktifkan browse the pages in your document yaitu menelusuri halaman perhalaman dari lembar kerja atau dokumen Anda seperti terlihat pada gambar dibawah ini.
Dengan demikian, Anda tidak perlu lagi menggunakan scroll pada mouse untuk menuju pada suatu halaman yang Anda inginkan.
Jumlah download :
Navigation Pane Pada Microsoft Word 2010
Seperti pada topik tulisan ini yaitu navigasi pada Microsoft Word dapat dijelaskan bahwa fungsi dari navigasi adalah sebagai arahan atau petunjuk untuk memudahkan mencari suatu bagian dari suatu lembar kerja pada suatu halaman di Microsoft Word. Oleh karena itu, para pengguna Microsoft Word sebaiknya mengetahui hal ini.
Berikut ini saya mencoba memaparkan bagaimana setting Navigation Pane pada Microsoft Word 2010.
1. Mengaktifkan Navigation Pane.
Untuk mendapatkan navigasi sesuai dengan keinginan user, selanjutnya memilih layout atau tampilan lembar kerja dan untuk itu klik pada layout ( jenis tampilan untuk dapat memilih navigasa sesuai dengan level)
Pada menu ribbon, Pilih View - Pilih Navigation Pane dan tandai (Centang.)
2. Memilih layout atau tampilan
Untuk mendapat navigasi sesuai dengan keinginan user, selanjutnya memilih layout atau tampilan lembar kerja dan untuk itu klik pada layout ( jenis tampilan untuk dapat memilih navigasa sesuai dengan level)
Dengan merubah tampilan/layout maka secara cepat tampilan lembar kerja pada MS Word 2010 berubah seperti gambar dibawah ini.
3. Setting Tingkatan atau level pada bagian tertentu dari ketikan dengan memilih level seperti gambar dibawah ini
Level tersebut pada gambar menunjukkan tingkatan dari navigasi yang akan dibuat. Ringkasannya dapat digambarkan seperti diagram dibawah ini.
4. Menentukan bagian ketikan atau point tertentu dari lembar kerja sebagai navigasi
Pada gambar diatas bagian lembar kerja masih utuh karena belum dibentuk navigasi dan hal itu ditandai dengan tanda bullet (berbentuk bundar berwarna hitam) disetiap paragraph.
Dan pada gambar dibawah ini sudah ditentukan navigasi dari lembar kerja dengan menentukan kalimat “membuat tabel blog dengan MS Word” sebagai navigasi dengan level1 sehingga pada bagian panel navigasinya muncul semacam tombol yang berwarna kuning dengan tulisan “membuat tabel blog dengan MS Word”. Tombol ini jika diklik akan langsung menuju pada kalimat atau kata yang dimaksud.
5. Menentukan Level2 (tingkatan dibawah Level1)
Gambar diatas adalah menentukan level2 sebagai sub dari level1 sehingga kelihatan tingkatannya dibawah level1. Anda dapat menentukan navigasi level2 ini sesuai dengan kebutuhan dari lembar kerja Anda. Sebaiknya dalam membuat navigasi ini mempertimbangkan bagian-bagian penting dari point-point dari lembar kerja serta kemudahan dalam menampilkan bagian lembar kerja pada media screen (layar monitor) Anda
Contoh berikutnya seperti gambar dibawah ini .
Jika lembar kerja Anda berupa proposal tentunya ada bagian-bagian (point-point) pokok, dan tentunya juga ada sub bagian/point. Begitu seperti karya tulis, laporan atau apa sajalah yang bentuknya lembar kerja. Cara ini cukup efektif untuk mempercepat proses kerja Anda.
Untuk keluar dari format/setting Outline Anda dapat mengklik button/tombol Close Outline seperti gambar dibawah ini.
Tampilan setelah Close tampak seperti gambar dibawah ini
Pada contoh diatas, ketika diklik pada “Membuat nomor urut”, maka lembar kerja langsung pada halaman 4.
Catatan: Contoh yang saya lampirkan menggunakan Microsoft Word 2010.
Download contoh navigation Pane
Jumlah download :
Selamat mencoba
Berikut ini saya mencoba memaparkan bagaimana setting Navigation Pane pada Microsoft Word 2010.
1. Mengaktifkan Navigation Pane.
Untuk mendapatkan navigasi sesuai dengan keinginan user, selanjutnya memilih layout atau tampilan lembar kerja dan untuk itu klik pada layout ( jenis tampilan untuk dapat memilih navigasa sesuai dengan level)
Pada menu ribbon, Pilih View - Pilih Navigation Pane dan tandai (Centang.)
2. Memilih layout atau tampilan
Untuk mendapat navigasi sesuai dengan keinginan user, selanjutnya memilih layout atau tampilan lembar kerja dan untuk itu klik pada layout ( jenis tampilan untuk dapat memilih navigasa sesuai dengan level)
Dengan merubah tampilan/layout maka secara cepat tampilan lembar kerja pada MS Word 2010 berubah seperti gambar dibawah ini.
3. Setting Tingkatan atau level pada bagian tertentu dari ketikan dengan memilih level seperti gambar dibawah ini
Level tersebut pada gambar menunjukkan tingkatan dari navigasi yang akan dibuat. Ringkasannya dapat digambarkan seperti diagram dibawah ini.
Untuk body teks adalah ketikan standar yaitu bagian tulisan yang tidak diformat untuk navigasi.
Fungsi ini mirip dengan fungsi Find yang juga dapat mempercepat proses pencarian pada lembar kerja, hanya saja pada Navigation Pane ini lebih sistematis.
Lihat : Find dan go to pada MS Word 2010 .
4. Menentukan bagian ketikan atau point tertentu dari lembar kerja sebagai navigasi
Pada gambar diatas bagian lembar kerja masih utuh karena belum dibentuk navigasi dan hal itu ditandai dengan tanda bullet (berbentuk bundar berwarna hitam) disetiap paragraph.
Dan pada gambar dibawah ini sudah ditentukan navigasi dari lembar kerja dengan menentukan kalimat “membuat tabel blog dengan MS Word” sebagai navigasi dengan level1 sehingga pada bagian panel navigasinya muncul semacam tombol yang berwarna kuning dengan tulisan “membuat tabel blog dengan MS Word”. Tombol ini jika diklik akan langsung menuju pada kalimat atau kata yang dimaksud.
5. Menentukan Level2 (tingkatan dibawah Level1)
Gambar diatas adalah menentukan level2 sebagai sub dari level1 sehingga kelihatan tingkatannya dibawah level1. Anda dapat menentukan navigasi level2 ini sesuai dengan kebutuhan dari lembar kerja Anda. Sebaiknya dalam membuat navigasi ini mempertimbangkan bagian-bagian penting dari point-point dari lembar kerja serta kemudahan dalam menampilkan bagian lembar kerja pada media screen (layar monitor) Anda
Contoh berikutnya seperti gambar dibawah ini .
Hasil pencarian kata atau kalimat dan penggantian atau edit kata atau kalimat tertentu dapat dilakukan dengan mudah dan cepat dengan menggunakan fungsi replace pada microsoft word. Tutorial dapat dilihat pada : Apa fungsi replace pada MS WordSetelah menentukan navigasi dari lembar kerja Anda tersebut, dan jika salah satu tombol tersebut Anda klik, maka dengan serta merta Anda akan mendapatkan bagian dari lembar kerja yang dimaksud. Dengan demikian menggunakan navigation pane ini akan mempermudah Anda dalam melakukan editing atau mencari bagian tertentu dari suatu lembar kerja.
Jika lembar kerja Anda berupa proposal tentunya ada bagian-bagian (point-point) pokok, dan tentunya juga ada sub bagian/point. Begitu seperti karya tulis, laporan atau apa sajalah yang bentuknya lembar kerja. Cara ini cukup efektif untuk mempercepat proses kerja Anda.
Untuk keluar dari format/setting Outline Anda dapat mengklik button/tombol Close Outline seperti gambar dibawah ini.
Tampilan setelah Close tampak seperti gambar dibawah ini
Pada contoh diatas, ketika diklik pada “Membuat nomor urut”, maka lembar kerja langsung pada halaman 4.
Catatan: Contoh yang saya lampirkan menggunakan Microsoft Word 2010.
Jumlah download :
Selamat mencoba
Subscribe to:
Posts (Atom)