Menghitung prosentse Prosentase pada MS Excel dan Open Office Calc tentunya disesuaikan dengan kebutuhan yang ada. Ada yang mudah/simple, tetapi ada pula yang harus menggabungkan beberapa fungsi yang terdapat pada Microsoft Excel tutorial maupun Open Office tutorial. Oleh karena itu, banyak yang sudah menulis tutorial tentang cara menghitung Prosentase pada MS Excel dan Open Office Calc dan masing-masing tutorial tersebut disesuaikan dengan kebutuhan perhitungan itu.
Beberapa posting yang sudah Admin publish, diantaranya adalah cara membuat nomor urut pada Microsoft Excel, Akuntansi pada MS Excel dan beberapa lainnya belum menyentuh pada cara Mengitung Prosentase pada MS Excel dan Open Office Calc. Oleh karena itu, kali ini Admin Jempot2 Office akan sharing kepada Anda semua tentang cara menghitung Prosentase pada MS Excel dan Open Office Calc.
Dalam tutorial ini, saya hanya mengandaikan saja bahwa suatu kelompok orang yang terdiri dari 9 orang dan mempunyai dana sebesar Rp. 25.000.000,- ( dua puluh lima juta rupiah ). Dana tersebut harus dibagi kepada kesembilan orang tersebut dengan pembagian merata, artinya setiap orang mendapat jumlah uang yang sama. Dilihat dari jumlah dana dan jumlah orang, maka data tersebut tentunya tidak habis 100 %, artinya ada dana lebih. Nah untuk memperkecil dana lebih tersebut dibutuhkan tingkat ketelitian yang tinggi dalam menghitung prosentase tersebut sehingga jika akan ditambahkan pada salah satu orang tidak terlalu signifikan selisihnya. Bagaimana caranya? Mari kita ikuti tutorial berikut ini.
Pada gambar diatas, tampilan hasil perhitungan prosentase hingga 15 digit dibelakang koma, pada notasi aslinya adalah 2 desimal di belakang koma ( 11,11). Tujuannya adalah agar mendapatkan hasil ketelitian yang lebih akurat.
Cobalah membuat tabel seperti diatas.
Pada kolom no. dan nama sudah jelas, pada cell D6 input notasi rumus =100/9 hasilnya adalah 11,11% maksudnya adalah setiap anggota akan mendapatkan 11,11% dari total dana yang dibagi sebesar Rp. 25.000.000,-
Pada Cell E6 input notasi rumus : =((D6/100)*$C$2) atau dapat pula dengan rumus =((100/9)/100)*C2 hasilnya adalah Rp. 2.777.777,78 ( terdapat nilai pecahan sebesar 78 sen untuk setiap anggota)
Untuk menghindari adanya nilai pecahan maka kita coba memasukkan rumus pada Cell F6 dengan rumus :
=INT((D6/100)*$C$2) dengan menambahkan fungsi INT di depannya. Atau dapat pula dengan rumus :
=INT(((100/9)/100)*C2) hasilnya adalah Rp. 2.777.777,00.
Agar jumlah Rp. 25.000.000,00 habis terbagi (tanpa sisa) tentunya salah satu dari anggota kelompok tersebut harus ditambahkan dengan nilai pembagian murni + nilai selisih sehingga hasil pembagiannya adalah Rp. 2.777.777,00 + 7 atau dengan notasi rumus : =((D14/100)*$C$2)+(MOD(((D6/100)*$C$2),1)*8)
menjadi Rp. 2.777.784,00
Maka total seluruhnya adalah (8x2.777.777,00) + 2.777.784= 2.222.216+2.777.784 = 25.000.000,00
PENGGABUNGAN RUMUS DAN FUNGSI
Pada gambar yang kedua, dalam proses perhitungan Prosentase pada MS Excel dan Open Office, untuk mendapatkan hasil dari pembagian dana Rp. 25 juta juga dibagi 9 anggota sudah menggunakan penggabungan rumus dan fungsi sehingga pada Cell D6 notasi rumusnya adalah :
Pada gambar diatas, tampilan hasil perhitungan prosentase hingga 15 digit dibelakang koma, pada notasi aslinya adalah 2 desimal di belakang koma ( 11,11). Tujuannya adalah agar mendapatkan hasil ketelitian yang lebih akurat.
Cobalah membuat tabel seperti diatas.
Pada kolom no. dan nama sudah jelas, pada cell D6 input notasi rumus =100/9 hasilnya adalah 11,11% maksudnya adalah setiap anggota akan mendapatkan 11,11% dari total dana yang dibagi sebesar Rp. 25.000.000,-
Pada Cell E6 input notasi rumus : =((D6/100)*$C$2) atau dapat pula dengan rumus =((100/9)/100)*C2 hasilnya adalah Rp. 2.777.777,78 ( terdapat nilai pecahan sebesar 78 sen untuk setiap anggota)
Untuk menghindari adanya nilai pecahan maka kita coba memasukkan rumus pada Cell F6 dengan rumus :
=INT((D6/100)*$C$2) dengan menambahkan fungsi INT di depannya. Atau dapat pula dengan rumus :
=INT(((100/9)/100)*C2) hasilnya adalah Rp. 2.777.777,00.
Agar jumlah Rp. 25.000.000,00 habis terbagi (tanpa sisa) tentunya salah satu dari anggota kelompok tersebut harus ditambahkan dengan nilai pembagian murni + nilai selisih sehingga hasil pembagiannya adalah Rp. 2.777.777,00 + 7 atau dengan notasi rumus : =((D14/100)*$C$2)+(MOD(((D6/100)*$C$2),1)*8)
menjadi Rp. 2.777.784,00
Maka total seluruhnya adalah (8x2.777.777,00) + 2.777.784= 2.222.216+2.777.784 = 25.000.000,00
PENGGABUNGAN RUMUS DAN FUNGSI
Pada gambar yang kedua, dalam proses perhitungan Prosentase pada MS Excel dan Open Office, untuk mendapatkan hasil dari pembagian dana Rp. 25 juta juga dibagi 9 anggota sudah menggunakan penggabungan rumus dan fungsi sehingga pada Cell D6 notasi rumusnya adalah :
=INT(((100/(COUNT($B$6:$B$23)))/100)*$C$2)
dan pada Cell D14 notasi rumusnya adalah :
=INT(((100/(COUNT($B$6:$B$23)))/100)*$C$2)+(MOD((((100/(COUNT($B$6:$B$23)))/100)*$C$2),1)*(COUNT($B$6:$B$23)))
Pada rumus tersebut sudah menggunakan fungsi COUNT, maksudnya adalah mendapatkan nilai berdasarkan count atau jumlah seluruh anggota yang terdaftar. Hasil dari rumus =(COUNT($B$6:$B$23)) adalah sembilan yaitu nilai yang diperoleh dari Cell B6 sampai dengan Cell B23.
Untuk itu mari kita uraikan rumus tersebut tahap demi tahap.
Cell D6
--------
=COUNT($B$6:$B$14)
=100/(COUNT($B$6:$B$14))
=(100/(COUNT($B$6:$B$14)))/100
=((100/(COUNT($B$6:$B$14)))/100)*$C$2
=INT(((100/(COUNT($B$6:$B$14)))/100)*$C$2)
Perhatikan setiap menyisipkan rumus baru selalu ada penambahan tanda kurung
Cobalah untuk menela'ah fungsi tanda kurung tersebut.
Cell D14
---------
Pada Cell ini sudah ditambahkan dengan fungsi MOD, tujuannya adalah untuk mengambil nilai 2 desimal dibelakang koma atau nilai dalam sen sehingga rumus tersebut adalah :
=MOD(((100/(COUNT($B$6:$B$14)))/100)*$C$2,1) dan hasilnya adalah 0,78
Karena jumlah anggota adalah sembilan orang maka dikalikan dengan 9 sehingga hasilnya adalah 7, tetapi dalam penulisan rumusnya bukanlah seperti ini : =MOD(((100/(COUNT($B$6:$B$14)))/100)*$C$2,1)*9
tetapi
=MOD(((100/(COUNT($B$6:$B$14)))/100)*$C$2,1)*(COUNT($B$6:$B$23))
sehingga rumus lengkapnya adalah rumus pada Cell D6 ditambahkan dengan rumus diatas dan menjadi :
=INT(((100/(COUNT($B$6:$B$23)))/100)*$C$2)+(MOD((((100/(COUNT($B$6:$B$23)))/100)*$C$2),1)*(COUNT($B$6:$B$23)))
Mengapa harus menggunakan fungsi COUNT? Jika anda hapus salah satu baris atau cell dari Cell B6 sampai dengan B23 maka rumus secara otomatis akan mengurangi 1 jumlah anggota sehingga perhitungan akan tetap mengacu pada jumlah anggota yang tersisa sehingga anda tidak perlu mengedit angka pembagian dan hasilnya akan tetap akurat. Cobalah untuk merubah angka pada Cell C2 sesuai yang diinginkan dan lihatlah hasilnya. Tapi sebelumnya ganti rumus pada Cell D6 menjadi :
=IF(B6="",0,INT(((100/(COUNT($B$6:$B$23)))/100)*$C$2))
dan pada Cell D14 menjadi :
=IF(B14="",0,INT(((100/(COUNT($B$6:$B$23)))/100)*$C$2)+(MOD((((100/(COUNT($B$6:$B$23)))/100)*$C$2),1)*(COUNT($B$6:$B$23))))
Selamat mencoba. Anda dapat mengembangkan fungsi dan rumus ini sesuai dengan kebutuhan anda. Ini hanya cara Mengitung Prosentase pada MS Excel dan Open Office Calc secara umum, tetapi mungkin dari sini anda dapat mengambil logika untuk dikonversikan pada proses perhitungan dalam pekerjaan anda.
=100/(COUNT($B$6:$B$14))
=(100/(COUNT($B$6:$B$14)))/100
=((100/(COUNT($B$6:$B$14)))/100)*$C$2
=INT(((100/(COUNT($B$6:$B$14)))/100)*$C$2)
Perhatikan setiap menyisipkan rumus baru selalu ada penambahan tanda kurung
Cobalah untuk menela'ah fungsi tanda kurung tersebut.
Cell D14
---------
Pada Cell ini sudah ditambahkan dengan fungsi MOD, tujuannya adalah untuk mengambil nilai 2 desimal dibelakang koma atau nilai dalam sen sehingga rumus tersebut adalah :
=MOD(((100/(COUNT($B$6:$B$14)))/100)*$C$2,1) dan hasilnya adalah 0,78
Karena jumlah anggota adalah sembilan orang maka dikalikan dengan 9 sehingga hasilnya adalah 7, tetapi dalam penulisan rumusnya bukanlah seperti ini : =MOD(((100/(COUNT($B$6:$B$14)))/100)*$C$2,1)*9
tetapi
=MOD(((100/(COUNT($B$6:$B$14)))/100)*$C$2,1)*(COUNT($B$6:$B$23))
sehingga rumus lengkapnya adalah rumus pada Cell D6 ditambahkan dengan rumus diatas dan menjadi :
=INT(((100/(COUNT($B$6:$B$23)))/100)*$C$2)+(MOD((((100/(COUNT($B$6:$B$23)))/100)*$C$2),1)*(COUNT($B$6:$B$23)))
Mengapa harus menggunakan fungsi COUNT? Jika anda hapus salah satu baris atau cell dari Cell B6 sampai dengan B23 maka rumus secara otomatis akan mengurangi 1 jumlah anggota sehingga perhitungan akan tetap mengacu pada jumlah anggota yang tersisa sehingga anda tidak perlu mengedit angka pembagian dan hasilnya akan tetap akurat. Cobalah untuk merubah angka pada Cell C2 sesuai yang diinginkan dan lihatlah hasilnya. Tapi sebelumnya ganti rumus pada Cell D6 menjadi :
=IF(B6="",0,INT(((100/(COUNT($B$6:$B$23)))/100)*$C$2))
dan pada Cell D14 menjadi :
=IF(B14="",0,INT(((100/(COUNT($B$6:$B$23)))/100)*$C$2)+(MOD((((100/(COUNT($B$6:$B$23)))/100)*$C$2),1)*(COUNT($B$6:$B$23))))
Selamat mencoba. Anda dapat mengembangkan fungsi dan rumus ini sesuai dengan kebutuhan anda. Ini hanya cara Mengitung Prosentase pada MS Excel dan Open Office Calc secara umum, tetapi mungkin dari sini anda dapat mengambil logika untuk dikonversikan pada proses perhitungan dalam pekerjaan anda.